Translate My Blog

Senin, 11 Juni 2012

Cara Membuat Tidak Terjadi Kemarah yang Berlebihan


CARA MEMBUAT TIDAK TERJADI KEMARAHAN YANG BERLEBIHAN

INFORMASI UNTUK SEMUA

1.KATAKAN SEBENARNYA

            2.HINDARI KEKESALAN BERUNTUN

                     3.TENANGKAN DIRI MASING-MASING PIHAK

      4.PIHAK KETIGA YANG TIDAK MEMIHAK DAN DISEGANI

CARA MEMBUAT TIDAK TERJADI KEMARAHAN YANG BERLEBIHAN

 
CARA MEMBUAT TIDAK TERJADI KEMARAHAN YANG BERLEBIHAN


1. KATAKAN SEBENARNYA

Jika kita salah akui kesalahan, jika kita benar pertahankan kebenaran dengan bukti-bukti yang bisa di percaya. Tidak ada satupun didunia inj selama yang bersangkutan mengakui dia “manusia” tidak punya kesalahan, ingat sahabat selama ia mengakui ia manusia, jika tidak mengakui ia manusia, bisa disimpulkan kesalahan tidak akan terjadi di dirinya, Karena manusia akan mengatakan manusia salah karena tidak sesuai dengan apa yang di inginkan manusia lain, tapi jika dia bukan manusia, siapx2 sajalah mencari solusi lain untuk menghadapi kemarahannya.

Diakui atau tidak semua yang namanya manusia punya kesalahan, begitupun saya yang sedang menulis ini, pasti punya kesalahan, manusia pun punya kemampuan memaafkan, punya kemampuan tidak memperdulikan kesalahan manusia lain, jadi jangan pernah takut MENGATAKAN SEBENARNYA, jika itu salah dan benar.

Hidup antara manusia lain baik dengan berbagai perbedaan dan persamaan, semua pasti punya aturannya, dan siapa yang melanggar aturan akan mendapatkan hukuman sesuatu kesepakatan awalnya hokum itu dibuat. Jadi jangan salahkan jika aturan di komunitas satu berbeda dengan komunitas manusia lainnya, jangan merasa ataupun menyatakan komunitas satu lebih benar dari yang lain.

Sahabat pembaca ingatlah KESALAHAN itu ada karena ada PERATURAN yang di langgar ataupun melanggar kebiasaan disuatu tempat aturan itu dibuat, jadi janganlah MINDER, RENDAH DIRI, apalagi TAKUT ketika KESALAHAN pernah kita lakukan, karena belum tentu peraturan dalam satu komunitas manusia A sama dengan komunitas B. Jadi ketika suatu perbuatan dikatakan salah, itu dikarena melanggar atau tidak sesuai dengan komunitas A belum tentu komunitas B menyatakan salah, bahkan masih banyak komunitas lain C,D dan lain-lain.

Mengapa saya menulis banyak tentang KESALAHAN, agar para sahabat dan diriku sendiri jangan pernah takut dan ragu untuk mengatakan yang sebenarnya sekalipun itu salah bagi orang lain tapi belum tentu bagi yang lain menyalahkan kita, bahkan mungkin banyak diam karena mereka ragu untu menyatakan itu salah atau tidak.

Seseorang sedang marah banyak disebabkan pemikiran dan perasaan nya mendahului prasangkanya terhadap apa yang akan terjadi, jadi lebih baik jelaskanlah kesalahan atau pun KATAKAN YANG SEBENARNYA apa yang terjadi, dengan begitu si Pemarah akan bertambah pengetahuannya untuk memperkecil prasangkanya, tentunya sesuai versi pemikiran si Pemarah tersebut, tapi jika kita telah menyampaikan yang sebenarnya, dan dia masih marah, lebih baik ambil langkah berikutnya, anda menghindar dari pemarah tersebut, untuk saling mengetahui apakah ada gunanya Marah nya Dia pada diri kita.



2. HINDARI KEKESALAN BERUNTUN

Seseorang akan lebih marah ketika, seseorang telah berusaha mengalah dan berpikir bijak dan bertindak bijaksana, tapi kita masih membuat kekesalan yang membuat orang itu semakin marah. Jadi ada baiknya ketika apa yang dikesalkan seseorang yang sedang marah itu jangan ditambahkan, lebih baik tunda dulu penyampaian anda atau perbuatan anda yang membuat efek berlipat penyebab kemarahan si Pemarah.

Pahami sedikit ini sahabat pembaca blog ku : Seorang Marah banyak disebabkan karena perasaan dan pikirannya mendahului prasangka yang sebenarnya kejadian yang di sangkanya belum tentu sesuai perasaan dan pikirannya itu.

Jadi sebaiknya ketika seseorang sedang marah dan anda tidak bisa menghindari situasi disaat dia marah, hindarkanlah pernyataan, ataupun tindakan yang akan membuat kekesalan nya beruntun menambah marahnya.

 Contoh mudah : jika kita sudah dilarang jangan keluar malam, tapi kita lakukan juga, ketika kita pulang di larut malam, dia marah, lebih baik kita ikuti kata-katanya dan jangan membantah, untuk sementara waktu menghindari kekesalan berikutnya,berdasarkan tiori awal, manusia mempunyai sifat pemaaf jadi jangan kawatir tapi kawatirkan lah ketika perbuatan tersebut kita lakukan berulang-ulang, marahnya akan hilang, muncullah KETIDAK PEDULIAN si pemarah tersebut.

Semua pilihan ada di kita, lanjutkan kesalahan dengan menimbulkan KETIDAK PEDULIAN pada akhirnya, atau anda berbohong masih melakukannya hingga mendapatkan MARAH EFEK GANDA, terus dan terus marah.



3.TENANGKAN DIRI MASING-MASING PIHAK

Salah satu penyebab kemarahan akan terus berlanjut, ketika penyebab permasalahan masih ada didepan mata, jadi ada baiknya pergilah sementara waktu, hindarkan pertengkaran berkelanjutan.

Tidak ada yang baik ketika suatu permasalahan diselesaikan disaat masing-masing pihak masih dipengaruhi perasaan dan pikiran yang tidak mencari solusi terbaik, yang ada akan terjadi pertengkaran dan yang sangat disayangkan akan terjadi kekerasan.

Untuk apa saling memaafkan kalau kekerasan sudah dialami salah satu pihak, atau kedua belah pihak,ingat sahabat ketika kita menampar istri, atau memukul anak, secara hukum bukan dilihat karena kita suami atau ayahnya, tapi kita dilihat karena perbuatan kita yang telah menyentuh area PIDANA, HUKUM tidak melihat siapa yang melakukannya, tapi menilai AKIBAT APA YANG DILAKUKANNYA, disitulah tuntutan hukum berlaku sekalipun itu saudara ataupun ayahnya sendiri yang melakukan kekerasaan tersebut.



4. PIHAK KETIGA YANG TIDAK MEMIHAK DAN DISEGANI

Carilah pihak ketiga yang dapat meredakan amarah seseorang tersebut, tentunya orang yang disegani pemarah tersebut, bisa dari sahabatnya, pihak hukum atau siapapun yang membuat pemarah itu segan untuk melanjuti marahnya.

Tapi berhati-hatilah memilih pihak ketiga ini, jika semua itu menambah KERUH kemarahan orang tesebut, lebih baik suruh pergi aja pihak ketiga tersebut, karena rata-rata orang yang sedang marah, tidak akan memandang siapapun. Jika ini terjadi lebih baik hindarkan pemarah ini lakukan langkah ke tiga “TENANGKAN DIRI MASING-MASING PIHAK”.


Sedikit sharing saya mengenai CARA MEMBUAT TIDAK TERJADI KEMARAHAN YANG BERLEBIHAN, bermanfaat atau tidak tulisan ini bagi pembaca tergantung masing-masing pembaca, minimal bagi diri saya dapat sedikit berbagi pengalaman.
Disela waktu pekerjaan saya , saya mencoba menulis, jika berguna dibaca, jika tidak anggap saja saya menyampaikan sedikit pengalaman yang tidak berarti….keep smile…and do the best ….
Jika ingin membaca artikel lain silahkan klick tautan dibawah ini :


1.  Cara Menghadapi Orang Yang Membenci Kita
2.  Cara Menghadapi Orang Yang Marah
3.  Cara Mengatasi Orang Yang Mengancam
4.  Cara Membuat Tidak Terjadi Kemarah yang Berlebihan
5.  Cara Mengontrol Emosi Supaya Tidak Tadi Marah
6.  Cara Bangkit Dari Keterpurukan
7.  Cara Mengatasi Kesedihan
8.  Cara Supaya Tidak Dibenci seseorang
9.  Cara Mengembalikan Hubungan Baik Setelah Di Marahi
10. Cara Bangkit Dari Keterpurukan
11. Cara Menghadapi Orang Sok Pintar
12. Cara Menghadapi Penagih Hutang
13. Cara Menghadapi Hantu Atau Setan
14. Cara Mengikis Masa Lalu
15. Mengatasi Penyebab Lupa
16. Cara Meningkatkan Konsentrasi
17. Cara Mengatasi Rasa Takut   

18. Cara Membuat Diri Berani Menghadapi Masalah
19. Cara Bekerja Dengan Orang Yang Lebih Tua
20. Cara Membuat Suasana Ruangan Tidak Menyeramkan


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Please type in your comments, If you do not use email, please select Anonymous, thank you (Infodaku.com)